Langsung ke konten utama

Postingan

Penerbitan SK Tunjangan Profesi Pendidik 2014

Penerbitan SK Tunjangan Profesi Pendidik 2014 Pemerintah sudah melakukan penerbitan SK Tunjangan Profesi Pendidik (SK TPP) untuk tahun 2014 ini. Mulai tahun 2013, mekanisme yang digunakan untuk pelaksanaan pembayaran tunjangan profesi tahun 2013 dilakukan melalui 2 cara yaitu dengan cara sistem digital (Dapodik dan PAS) dan manual. Seperti yang kita baca pada Juknis Penyaluran Tunjangan Profesi Guru Tahun 2013 bahwa pada tahun anggaran 2013, penyaluran tunjangan profesi bagi seluruh guru Pegawai Negeri Sipil Daerah (PNSD) lulusan program sertifikasi tahun 2006 sampai dengan tahun 2012 dibayarkan melalui dana transfer daerah. Sedangkan penyaluran tunjangan profesi bagi guru bukan PNS dan guru PNS binaan provinsi dan pengawas satuan pendidikan dibayarkan melalui pusat.  Mekanisme Penerbitan SKTP dilakukan dengan 2 (dua) cara, berikut ini penjelasannya. 1. Secara digital yaitu menggunakan sistem Data Pokok Pendidikan (Dapodik). SKTP diterbitkan oleh Direktorat P2TK terkait

Prinsip-Prinsip Pengembangan RPP Kurikulum 2013

Prinsip-Prinsip Pengembangan RPP Kurikulum 2013 (berdasarkan Permendikbud 81A lampiran IV) Berbagai prinsip dalam mengembangkan atau menyusun RPP adalah sebagai berikut. 1. RPP disusun guru sebagai terjemahan dari ide kurikulum dan berdasarkan silabus yang telah dikembangkan di tingkat nasional ke dalam bentuk rancangan proses pembelajaran untuk direalisasikan dalam pembelajaran. 2. RPP dikembangkan guru dengan menyesuaikan apa yang dinyatakan dalam silabus dengan kondisi di satuan pendidikan baik kemampuan awal peserta didik, minat, motivasi belajar, bakat, potensi, kemampuan sosial, emosi, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai, dan/atau lingkungan peserta didik. 3. Mendorong partisipasi aktif peserta didik 4. Sesuai dengan tujuan Kurikulum 2013 untuk menghasilkan peserta didik sebagai manusia yang mandiri dan tak berhenti belajar, proses pembelajaran dalam RPP dirancang dengan berpusat pada peserta didik untuk mengem

Kemendikbud menargetkan sertifikasi guru tuntas tahun depan

Sertifikasi Guru Tahun 2013 , JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akhirnya memasang target penuntasan tanggungan mensertifikasi ratusan ribu guru. Mereka menargetkan sertifikasi guru tuntas tahun depan.  Selanjutnya proses sertifikasi guru langsung menyatu dengan perkuliahan calon guru di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) bertajuk pendidikan dan latihan profesi guru (PLPG).  Kepala BPSDMPK-PMP (Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Kebudayaan dan Penjaminan Mutu Pendidikan) Kemendikbud Syawal Gultom menuturkan,   pelaksanaan sertifikasi   ini merupakan aman dari undang-undang guru dan dosen. "Kita targetkan tahun depan itu sertifikasi guru yang terahir," kata dia.

Pendataan Online Dikmen Kemendikbud

DIHIMBAU BAGI KEPALA SEKOLAH SMA/SMK/SMLB UNTUK SEGERA MENGUPDATE DATA SEKOLAH MASING-MASING KE SITUS:   http://203.171.221.242/sipdikmen/html/index.php KARENA AKAN DIJADIKAN DASAR PENERBITAN NOMOR PESERTA UN,PENYALURAN BANTUAN SERTIFIKASI GURU, BOS, BSM, BANTUAN SARPRAS DAN BANTUAN LAINNYA, SMS CENTER 088809113493 - 08889025129

Siswa Tidak Lulus UN Tingkat SMA di Aceh Capai 1.752 Siswa

Banda Aceh, Seruu.Com - Sebanyak 1.752 siswa atau 3,11 persen dari total 56.423 peserta Ujian Nasional (UN) 2013 tingkat SMA/MA di Aceh dinyatakan tidak lulus. Kepala Dinas Pendidikan Aceh Anas M Adam, di Banda Aceh, Jumat (24/5/2013), menyebutkan siswa terbanyak tidak lulus UN 2013 dari rayon Kabupaten Aceh Utara yakni sebanyak 255 orang. Berdasarkan mata pelajaran yang tidak lulus UN SMA/MA 2013 untuk IPS tercatat 1.194 orang dan IPA 555 peserta, bahasa, dan agama masing-masing satu orang.

10 Sekolah dengan Nilai Tertinggi UN 2013 Se-Indonesia

KOMPAS.com — Selain mengumumkan 12 nama siswa dengan nilai murni tertinggi UN 2013, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan M Nuh juga mengumumkan daftar 10 sekolah dengan rata-rata nilai murni tertinggi UN se-Indonesia. Kesepuluh sekolah ini mencatat angka kelulusan sempurna. "Semua sekolah yang masuk 10 besar ini angka kelulusannya mencapai 100 persen," kata Nuh di Gedung A Kemdikbud, Jakarta, Jumat (23/5/2013).

Pelaksanaan Kurikulum 2013

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menetapkan 6.410 sekolah yang menjadi sasaran implementasi Kurikulum 2013. 6.410 sekolah tersebut terdiri dari 2.598 SD, 1521 SMP, 1.270 SMA, dan 1.021 SMK. Mendikbud Mohammad Nuh menuturkan dipastikan jumlah sekolah tersebut mewakili setiap provinsi di Indonesia. "Pelaksanaannya bertahap dan terbatas, tidak kenal uji coba," kata Nuh di kantor Kemendikbud Jakarta Senin (6/5). Menurut Nuh, sekolah yang menjadi sasaran implementasi Kurikulum 2013 berbasis provinsi dan diprioritaskan pada sekolah yang sudah siap. Ia mencontohkan sekolah e- RSBI dan sekolah yang terakreditasi A. "Sehingga pada 15 Juli Kurikulum 2013 bisa dilaksanakan," katanya. Setidaknya 56.113 guru dan 1.535.065 siswa yang akan merasakan kurikulum tematik-integratif tersebut. Nuh mengatakan konsolidasi penyiapan akhir mulai dari pengadaan buku dan pelatihan guru Kurikulum 2013 akan dilakukan pada 23-27 Mei 20